Suasana diruang Ujian Tahriri 2014
Sabtu, 14 Juni 2014
Jumat, 13 Juni 2014
Kelulusan SMP & SMK MU
Alhamdulillah Pondok Pesantren Maqnaul Ulum berhasil meluluskan siswa SMP dan SMK-nya lulus 100 persen pada
ujian nasional yang digelar beberapa waktu lalu. "Alhamdulillah sejak
didirikan sampai tahun ini, semua siswa ikut ujian nasional
semua lulus 100 persen.
Kamis, 12 Juni 2014
Pelatihan SMK MU
Siswa SMK Maqnaul Ulum Dilatih Wirausaha
Jumat, 17/05/2013 07:01
NU Online
Puluhan siswa SMK Maqnaul Ulum, Sukowono, Jember, Kamis (16/5) siang mengikuti pelatihan kewirausahaan oleh Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Jember di aula sekolah yang berada di bawah naungan Pondok Pesantren Maqnaul Ulum tersebut. Menurut guru pembimbing “Study Out Class” SMK Maqnaul Ulum, Ahmadi, pelatihan tersebut sangat berguna bagi para siswa untuk memasuki “dunia baru” pasca sekolah. “Semangat berwirausaha harus ditanamkan sejak dini agar alumni SMK tidak selalu bergantung kepada pihak lain dalam mencari nafkah,” tukasnya. Semetara itu, Ketua Umum HIPMI Jember, Rendra Wirawan dalam pemaparannya, mengapresiasi anak muda yang punya semangat berwirausaha. Katanya, anak muda harus menunjukkan jati dirinya sebagai orang yang dapat menentukan masa depannya sendiri. “Wirausaha adalah gaya hidup. Membuka lapangan kerja itu baru keren,” ujarnya. Rendra tak menampik bahwa kecenderungan anak muda sekarang adalah mendapatkan pekerjaan di instansi pemerintah, BUMN dan instansi elit lainnya. Dikatakannya, banyak yang merasa gengsi jika harus membuka usaha sendiri, kecil-kecilan. Padahal, kalau ditekuni secara serius, dari usaha yang kecil itu kelak bisa berkembang menjadi besar. “Suatu saat mereka nanti sadar bahwa pendapatan pebisnis itu bisa jauh melebihi karyawan yang bergantung pada orang lain. Belum lagi, bisa membuka lapangan kerja, itu termasuk ibadah,” paparnya.
Puluhan siswa SMK Maqnaul Ulum, Sukowono, Jember, Kamis (16/5) siang mengikuti pelatihan kewirausahaan oleh Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Jember di aula sekolah yang berada di bawah naungan Pondok Pesantren Maqnaul Ulum tersebut. Menurut guru pembimbing “Study Out Class” SMK Maqnaul Ulum, Ahmadi, pelatihan tersebut sangat berguna bagi para siswa untuk memasuki “dunia baru” pasca sekolah. “Semangat berwirausaha harus ditanamkan sejak dini agar alumni SMK tidak selalu bergantung kepada pihak lain dalam mencari nafkah,” tukasnya. Semetara itu, Ketua Umum HIPMI Jember, Rendra Wirawan dalam pemaparannya, mengapresiasi anak muda yang punya semangat berwirausaha. Katanya, anak muda harus menunjukkan jati dirinya sebagai orang yang dapat menentukan masa depannya sendiri. “Wirausaha adalah gaya hidup. Membuka lapangan kerja itu baru keren,” ujarnya. Rendra tak menampik bahwa kecenderungan anak muda sekarang adalah mendapatkan pekerjaan di instansi pemerintah, BUMN dan instansi elit lainnya. Dikatakannya, banyak yang merasa gengsi jika harus membuka usaha sendiri, kecil-kecilan. Padahal, kalau ditekuni secara serius, dari usaha yang kecil itu kelak bisa berkembang menjadi besar. “Suatu saat mereka nanti sadar bahwa pendapatan pebisnis itu bisa jauh melebihi karyawan yang bergantung pada orang lain. Belum lagi, bisa membuka lapangan kerja, itu termasuk ibadah,” paparnya.
Kontributor: Aryudi A. Razak
Sumber :
http://www.nu.or.id/a,public-m,dinamic-s,detail-ids,2-id,44506-lang,id-c,daerah-t,Siswa+SMK+Maqnaul+Ulum+Dilatih+Wirausaha-.phpx#
Pelaksanaan Ujian Akhir Tahun
Pelaksanaan ujian Akhir Tahun MMI Pondok Pesantren Maqnaul Ulum
Tahun 1435/2014
Suasana Ruang Ujian AKhir Tahun 1435
Di Pondok Pesantren Maqnaul Ulum Sukorejo Sukowono
Tampak Peserta Ujian Tahriri(Tulis) dalam pelajaran
Imla'(Dikte Tulisan Arab)
Tampak Peserta Ujian Tahriri(Tulis) dalam pelajaran
Imla'(Dikte Tulisan Arab)
Rabu, 11 Juni 2014
Struktur Pondok Pesantren
Struktur
Lembaga tertinggi dalam organisasi Pendidikan Islam
Pondok Pesantren Maqnaul Ulum ialah Majlis
Kiyai. Majlis Kiyai adalah semacam badan
legislatif yang beranggotakan 4 orang, bertanggung jawab atas segala pelaksanaan
dan perkembangan pendidikan dan pengajaran di Pondok Pesantren Maqnaul Ulum.
Untuk tugas dan kewajiban keseharian amanat ini dijalankan oleh Pimpinan
Pondok.
Pimpinan Pondok Pesantren Maqnaul Ulum
merupakan semacam badan eksekutif. Pimpinan Pondok Pesantren Maqnaul Ulum, di
samping memimpin lembaga-lembaga dan bagian-bagian di Pendidikan Pondok Pesantren
Maqnaul Ulum, juga berkewajiban mengasuh para santri sesuai dengan sunnah Pendidikan
Pondok Pesantren Maqnaul Ulum. Adapun lembaga-lembaga dan atau bagian-bagian
yang dibawahi Pimpinan Pondok Pesantren Maqnaul Ulum adalah sebagai berikut:
- Lembaga Pengajian Kitab-kitab Klasik ( Kitab Kuning)
- Lembaga Pendidikan Diniyah, bernama Madrasah Mu’allimin wal Mu’allimat al-Islamiyah (MMI)
- Lembaga Pendidikan Sekolah Menngah Pertama ( SMP MU )
- Lembaga Pendidikan Sekolah Menengah Kejuruan (Multimedia)
- Lembaga Pengasuhan Santri yang mengurusi bidang pengasuhan santri khususnya bidang ekstra kurikuler.
- Organisasi Santri Maqna’ul Ulum (OSMU), yaitu organisasi Santri Pondok Pesantren Maqnaul Ulum
- Dewan Guru MMI,SMP dan SMK.
- Lembaga wadah pemersatu para alumni Maqna’ul Ulum yang disebut Ikatan Santri Alumni Maqna’ul Ulum(IKSAMA).
Sintesa Pesantren Maqnaul Ulum
Sintesa PPMU
Sesuai dengan arahan dari Pendiri Pondok Pesantren Maqna'ul Ulum yaitu KH.Ach Nahrowi untuk menjadi sebuah lembaga pendidikan berkualitas,
maka Pondok Pesantren Maqna'ul Ulum bercermin pada lembaga-lembaga
pendidikan Nasional terkemuka. Empat lembaga pendidikan yang
menjadi sintesa Pondok Pesantren Maqna'ul Ulum :
- Pondok Pesantren Raudhatul Ulum, Sumberwringin Sukowono Jember pondok ini merupakan almamater Pendiri Pondok Pesantren Maqnaul Ulum ,yang pendidikannya menitikberatkan dalam Akhlaq dan Ubudiyah
- Pondok Pesantren Lirboyo, yang terletak di Kediri Jawa Timur, yang memiliki perhatian sangat besar terhadap Bidang pengajian kitab-kitab klasik.
- Pondok Pesantren Modern Darussalam Gontor Ponorogo, yang sangat dikenal dalam bidang Bhs Arab Inggris serta Disiplinnya
- Pondok Pesantren Darul Ulum, di Jombang Jawa Timur, yang mengembangkan antara pendidikan formal dan non formal
Penerimaan Santri Baru
Syarat PendaftaranTahun 2014-2015
Syarat Pendaftaran masuk SMP MU dan SMK MU
- Mengisi Formulir Pendaftaran
- Menyerahkan Foto Copy Ijazah Terahir yang dilegalisir sebanyak 2 lembar
- Menyerahkan foto copy SKHUN yang dilegalisir sebanyak 2 lembar
- Menyerahkan pas photo terbaru hitam putih ukuran 3 x 4 sebanyak 3 lembar
- Menyerahkan foto copy kartu keluarga ( KK )
- Bersedia menetap di Pondok Pesantren Maqna'ul Ulum
- Waktu Pendaftaran : 30 Juni s/d 12 Juli 2014
- Tempat Pendaftaran : Kantor Sekretariat PP Maqna'ul Ulum Sukorejo Sukowono Jember Jawa Timur Telp. 0331 366228
- Bebas Biaya Pendaftaran
Jenjang Pendidikan
I. Pendidikan
ma’hadiyah (non-klasikal) adalah pendidikan yang proses belajar dan
mengajarnya di luar kelas dengan menggunakan sistem Sorogan,Wetonan dengan mata
pelajarannya adalah kitab-kitab klasik.
II. Pendidikan
madrasiyah (klasikal) di Pondok Pesantren Maqna'ul Ulum secara umum dibagi menjadi 2 bagian, yaitu
madrasah diniyah dan madrasah formal (umum)
1) Madrasah Mu'allimin wal Mu'allimat Al Islamiyah ( M M I )
Merupakan Pendidikan Madrasah Diniyah non formal dengan jenjang pendidikan tingkat menengah 6 tahun yang ijazahnya telah dapat pengakuan dari pemerintah Republik Indonesia sejak tahun 2004 dengan SK No.Kd.32/3/PP.07/4036/2013
Merupakan Pendidikan Madrasah Diniyah non formal dengan jenjang pendidikan tingkat menengah 6 tahun yang ijazahnya telah dapat pengakuan dari pemerintah Republik Indonesia sejak tahun 2004 dengan SK No.Kd.32/3/PP.07/4036/2013
Pendidikan madrasah diniyah Pondok Pesantren Maqna'ul Ulum
menggunakan kurikulum pendidikan diniayah yang disusun secara khusus menitik beratkan pada
penguasaan materi ilmu-ilmu agama Islam (diniyah) dan ditambah dengan ilmu-ilmu
keguruan
2) Pendidikan
Madrasiyah Formal
Sedangkan pendidikan formal/umum adalah suatu lembaga pendidikan
yang bertujuan untuk menyiapkan kader muslim yang luas wawasan ilmu pengetahuan
dan tekhnologi dengan dilandasi nilai-nilai ajaran Islam yang kuat dan mampu
menerapkan dalam kehidupan masyarakat. Kurikulum pendidikan ini mengacu dan
menggunakan kurikulum yang ditentukan oleh Departemen Pendidikan Nasional
(DEPDIKNAS) pusat dengan 2 jenjang yaitu :
a. SMP
Maqna’ul Ulum
b. SMK
Maqna’ul Ulum (Multimedia)
Profil PPMU
PROFIL
PONDOK PESANTREN
I.
INDENTITAS
PESANTREN
1.
Nama :
MAQNA’UL ULUM
3.
Nomor Statistik : 5 1 0 3 5 0 9 0 3 2 0
4.
Alamat :
Desa Sukorejo Kec. Sukowono Kab. Jember 68194 Jawa
Timur Indonesia
5.
Telp :
(0331) 7777 986
6.
Website :
maqnaululum.sch.id
maqnaululum.blogspot.com
maqnaululum.blogspot.com
7.
E-Mail :
maqnaululum@yahoo.com
ppmaqnaululum@gmail.com
8.
Tahun berdiri : Pondok Pesantren tahun 1956
Akte Yayasan no.18 Tahun 1996
9.
Pimpinan
Pondok : KH.Abdul Malik Dhofir Nachrowi
II.
LATAR BELAKANG
Keberadaan Pondok Pesantren sebagai sistem
lembaga pendidikan Islam, dakwah Islam, pusat pengembangan Islam, dan sebagai
sistem dan lembaga pengembangan masyarakat dalam rangka mencerdaskan kehidupan
bangsa telah diakui oleh masyarakat. Keberhasilan Pondok Pesantren dalam
melahirkan tokoh-tokoh agama, pejuang bangsa, serta tokoh masyarakat baik di
masa perjuangan kemerdekaan, setelah kemerdekaan maupun era sekarang ini, merupakan
bukti bahwa Pondok pesantren telah berperan dalam mempertahankan dan menyebarluaskan
agama Islam sekaligus ikut serta secara aktif membangun bangsa Indonesia.
Pondok Pesantren Maqna’ul Ulum
Sukorejo Sukowono Jember yang didirikan pada tanggal tahun 1956 oleh KH. Ahmad
Nahchrowie adalah salah satu lembaga pendidikan Islam yang ada di Kota Jember
dengan tujuan mengusahakan dan
menyelenggarakan satu sistem pendidikan dalam rangka meningkatkan
keimanan dan ketakwaan, meningkatkan akhlak mulia, dan mencerdaskan kehidupan
bangsa sesuai dengan amanat
Undang-undang Dasar 1945.
III.
VISI DAN MISI PONDOK PESANTREN
Visi
Pondok adalah tempat ibadah thalabul ilmi
untuk mencari ridha Allah SWT dan harus menjadi sumber ilmu pengetahuan Agama
Islam serta ilmu pengetahuan umum dan tetap berjiwa pondok.
Misi
- Membentuk pribadi umat yang unggul dan berkuwalitas yang berakhlaqul karimah.
- Berkhidmat kepada masyarakat.
- Mempersiapkan warga negara yang berkepribadian Indonesia yang bertaqwa kepada Allah SWT.
IV. KEGIATAN PENDIDIKAN
Secara tradisional, Pondok Pesantren Maqna’ul Ulum sebagaimana
pondok pesantren lainnya di Indonesia, Sejak berdirinya tahun 1956 hanya
memiliki satu sistem pendidikan yaitu mengaji kepada Pengasuh/kiai. Kegiatan
pendidikan hanya berbentuk pengajian bandongan dan sorogan yang merupakan
tradisi pendidikan asli dari berbagai pesantren di Jawa dan Madura.
Baru pada masa kedatangan beberapa kader pondok setelah menimba
berbagai ilmu pengetahuan dari berbagai macam pondok pesantren, maka sistem
pendidikan pondok banyak perubahan sesuai dengan perkembangan dan tuntutan
zaman yaitu menambah sistem pendidikannya dengan penerapan sistem pengajian
ma’hadiyah dan sistem pendidikan madrasiyah, sebagai pembekalan bagi mereka
yang belum mampu mengikuti pengajian ma’hadiyah. Seiring bertambahnya santri,
secara bertahap Pondok Pesantren Maqna’ul Ulum terus melakukan pengembangan
dari hari ke hari terutama yang berkenaan dengan sistem. Secara umum kegiatan
pendidikan di Pondok Pesantren Maqna'ul Ulum dibagi menjadi 2 bagian yaitu :
1. Pendidikan
ma’hadiyah (non-klasikal) adalah pendidikan yang proses belajar dan
mengajarnya di luar kelas dengan menggunakan sistem Sorogan,Wetonan dengan mata
pelajarannya adalah kitab-kitab klasik.
2. Pendidikan
madrasiyah (klasikal) di Pondok Pesantren Maqna'ul Ulum secara umum dibagi menjadi 2 bagian, yaitu
madrasah diniyah dan madrasah formal (umum)
1) Pendidikan
Madrasah Diniyah non formal
Pendidikan madrasah diniyah Pondok Pesantren Maqna'ul Ulum
menggunakan kurikulum pendidikan diniayah yang disusun secara khusus menitik beratkan pada
penguasaan materi ilmu-ilmu agama Islam (diniyah) dan ditambah dengan ilmu-ilmu
keguruan nama madrasah tersebut adalah Madrasah Mu’allimin wal Mu’allimat al
Islamiyah (M M I)
2) Pendidikan
Madrasiyah Formal
Sedangkan pendidikan formal/umum adalah suatu lembaga pendidikan
yang bertujuan untuk menyiapkan kader muslim yang luas wawasan ilmu pengetahuan
dan tekhnologi dengan dilandasi nilai-nilai ajaran Islam yang kuat dan mampu
menerapkan dalam kehidupan masyarakat. Kurikulum pendidikan ini mengacu dan
menggunakan kurikulum yang ditentukan oleh Departemen Pendidikan Nasional
(DEPDIKNAS) pusat dengan 2 jenjang yaitu :
a. SMP
Maqna’ul Ulum
b. SMK Maqna’ul Ulum (Multimedia)
Langganan:
Postingan (Atom)